Berbagai kantor berita Barat hari Kamis (22/5) mengatakan pasukan Pakistan telah pindah ke wilayah kesukuan Waziristan Utara dalam operasi besar pertama melawan Taliban dan militan lain yang terkait al-Qaida bertahun-tahun.
Tetapi sebuah pernyataan militer mengatakan tentara melakukan operasi pembersihan hari Kamis, sehari setelah serangan udara menewaskan sedikitnya 60 “teroris kelas berat,” termasuk para komandan penting dan orang asing.” Empat tentara juga tewas hari Rabu dalam bentrokan di dekat Mir Ali.
Militer mengatakan tidak ada serangan udara baru yang dilakukan di Waziristan Utara, tetapi personil militer menghancurkan tempat-tempat persembunyian militan di desa Machis .
Penduduk setempat mengatakan kepada VOA sedikitnya 71 orang tewas dalam dua hari, termasuk warga sipil. Jam malam tetap berlaku di wilayah itu.
Analis pertahanan Pakistan Saad Muhammad mengatakan “ada permintaan yang sudah lama lama untuk operasi di Waziristan Utara, tapi laporan-laporan mengenai jatuhnya korban sipil dan pemboman terhadap pemukiman sipil akan membuat operasi demikian sulit dipercaya.”
Tetapi sebuah pernyataan militer mengatakan tentara melakukan operasi pembersihan hari Kamis, sehari setelah serangan udara menewaskan sedikitnya 60 “teroris kelas berat,” termasuk para komandan penting dan orang asing.” Empat tentara juga tewas hari Rabu dalam bentrokan di dekat Mir Ali.
Militer mengatakan tidak ada serangan udara baru yang dilakukan di Waziristan Utara, tetapi personil militer menghancurkan tempat-tempat persembunyian militan di desa Machis .
Penduduk setempat mengatakan kepada VOA sedikitnya 71 orang tewas dalam dua hari, termasuk warga sipil. Jam malam tetap berlaku di wilayah itu.
Analis pertahanan Pakistan Saad Muhammad mengatakan “ada permintaan yang sudah lama lama untuk operasi di Waziristan Utara, tapi laporan-laporan mengenai jatuhnya korban sipil dan pemboman terhadap pemukiman sipil akan membuat operasi demikian sulit dipercaya.”
