Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan militan di propinsi yang dikuasai pemberontak di Suriah sedang bersiap melancarkan serangan senjata kimia.
Dalam pernyataan tertulis hari Sabtu (25/8) Departemen Pertahanan Rusia – dengan mengutip sumber-sumber yang tidak disebut identitasnya – mengatakan Komite Pembebasan Levant sedang bersiap melancarkan serangan terhadap warga sipil di bagian barat daya propinsi Idlib, dan kemudian akan menuding pemerintah Suriah sebagai pihak yang bertanggung jawab.
Militer Rusia mengutip sumber-sumbernya yang mengatakan sejumlah kontainer yang diduga klorin telah dikirim ke kota kecil itu dan kemudian dibawa ke sebuah desa. Kementerian Pertahanan Rusia juga mengklaim bahwa seorang kontraktor swasta Inggris membantu para pemberontak melancarkan serangan tersebut.
Pernyataan Rusia itu disampaikan beberapa hari setelah Penasehat Keamanan Nasional Amerika John Bolton mengingatkan pemerintah Suriah untuk tidak menggunakan senjata kimia dan bertekad mengambil langkah tegas jika hal itu terjadi. [em]