Mahkamah Konstitusi Guatemala telah memutuskan bahwa presiden negara itu harus mengizinkan kepala komisi anti-korupsi yang didukung oleh PBB kembali ke negara itu.
Mahkamah itu memutuskan Minggu malam bahwa Presiden Jimmy Morales harus mengizinkan Ivan Velasquez, kepala Komisi Internasional Anti Impunitas di Guatemala, atau CICIG, kembali ke Guatemala.
Presiden Guatelama itu dikecam oleh komunitas internasional ketika ia mengumumkan awal bulan ini bahwa ia menutup CICIG dan mencekal Velasquez memasuki ke negara itu.
Velasquez telah melakukan sejumlah penyelidikan korupsi yang melibatkan pejabat tinggi Guatelama, termasuk satu penyelidikan yang tertunda terhadap presiden.
Morales mengatakan Velasquez adalah “seseorang yang menyerang ketertiban dan keamanan publik di negara ini.” [lt]