Polisi Kanada telah menangkap seorang pengemudi yang menabrakkan mobilnya ke pejalan kaki di Toronto, Senin (23/4), hingga menewaskan sembilan orang dan melukai 16 lainnya.
Sampai saat ini, polisi belum memberikan informasi mengenai identitas tersangka atau motifnya, tetapi mengatakan penyelidikan akan panjang, lama dan rumit.
Wakil Kepala Polisi Peter Yuen mengatakan ada beberapa saksi dan minta kepada siapa pun yang melihat apa yang terjadi untuk memberi laporan.
"Kota ini aman saat ini," kata Wali Kota John Tory meyakinkan penduduk, dan menyebut peristiwa Senin itu sebagai "tragedi yang buruk".
Perdana Menteri Justin Trudeau mengatakan dia bersedih bagi semua orang yang terkena dampak dan berterima kasih kepada para petugas yang bergegas ke tempat kejadian.
Para saksi mengatakan mobil van itu naik ke atas trotoar di jalan yang sibuk di utara Toronto, yang dipenuhi pekerja kantor dan pengunjung toko.
Meskipun polisi belum mengatakan apakah ini disengaja atau kecelakaan yang mengerikan, beberapa saksi mengatakan sopir itu jelas menarget orang ketika ia melaju di trotoar dengan kecepatan 80 kilometer per jam.
"Orang itu melakukan ini dengan sengaja. Dia membunuh banyak orang," kata seorang laki-laki kepada CNN. "Dia terus menubruk para pejalan kaki. Orang-orang ditabrak, satu demi satu."
Mobil van itu melaju lebih dari satu kilometer sebelum berhenti dan tersangka ditangkap.
Pihak berwenang juga menolak untuk mengidentifikasi para korban . Tetapi orang-orang yang melihat mobil van itu melaporkan melihat orang-orang tua dan kereta bayi terlempar ke udara. [sp/ii]
