Undangan NATO kepada Presiden Pakistan Asif Ali Zardari ke KTT itu disampaikan sehari setelah PM Pakistan Yousuf Raza Gilani mengusulkan pembukaan kembali rute pasokan darat bagi pasukan internasional di Afghanistan.
Juru bicara Zardari mengatakan Presiden Pakistan itu sedang mempertimbangkan undangan tersebut, yang katanya "tanpa syarat" dan tidak terkait dengan pembukaan jalur pasokan atau masalah lain.
Islamabad menutup rute pasokan NATO hampir enam bulan lalu untuk memprotes serangan udara AS yang secara keliru menewaskan 24 tentara Pakistan di dekat perbatasan Afghanistan.
Pada hari Senin, Perdana Menteri Pakistan Yousuf Raza Gilani mengatakan pemerintahnya dalam diskusi serius dengan para pejabat AS mengenai pembukaan kembali rute pasokan itu. Dia memimpin pertemuan para pemimpin militer dan sipil Selasa malam untuk membahas isu pembukaan kembali tersebut.
Pertemuan puncak NATO pekan depan akan berfokus pada komitmen masyarakat internasional bagi masa depan Afghanistan, di mana Pakistan diharapkan berperan penting. Sebelum pembicaraan mengenai pembukaan kembali jalur pasokan itu, tidak jelas apakah Pakistan akan berpartisipasi dalam KTT tersebut.
Juru bicara Zardari mengatakan Presiden Pakistan itu sedang mempertimbangkan undangan tersebut, yang katanya "tanpa syarat" dan tidak terkait dengan pembukaan jalur pasokan atau masalah lain.
Islamabad menutup rute pasokan NATO hampir enam bulan lalu untuk memprotes serangan udara AS yang secara keliru menewaskan 24 tentara Pakistan di dekat perbatasan Afghanistan.
Pada hari Senin, Perdana Menteri Pakistan Yousuf Raza Gilani mengatakan pemerintahnya dalam diskusi serius dengan para pejabat AS mengenai pembukaan kembali rute pasokan itu. Dia memimpin pertemuan para pemimpin militer dan sipil Selasa malam untuk membahas isu pembukaan kembali tersebut.
Pertemuan puncak NATO pekan depan akan berfokus pada komitmen masyarakat internasional bagi masa depan Afghanistan, di mana Pakistan diharapkan berperan penting. Sebelum pembicaraan mengenai pembukaan kembali jalur pasokan itu, tidak jelas apakah Pakistan akan berpartisipasi dalam KTT tersebut.