Korea Utara melakukan uji coba rudal, demikian laporan yang disampaikan oleh negara tetangga Korea Selatan dan Jepang pada Rabu (5/1). Uji coba itu dilakukan hanya beberapa hari setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyampaikan pidato akhir tahunnya yang berfokus pada isu keterpurukan ekonomi di dalam negeri daripada kemajuan militer negaranya.
Korea Utara menembakkan sedikitnya satu proyektil ke arah laut di lepas pantai timur pada Rabu (5/1) pagi, kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan. Penjaga pantai Jepang mengatakan peluncuran itu kemungkinan melibatkan rudal balistik.
Belum ada rincian lebih lanjut, termasuk berapa banyak rudal yang diluncurkan, seberapa jauh jarak tempuhnya, atau di mana rudal itu mendarat.
Uji coba tersebut merupakan uji coba senjata pertama Korea Utara sejak 19 Oktober lalu, yang mana saat itu negara itu menguji rudal balistik milik mereka yang diluncurkan dari sebuah kapal selam.
Korea Utara sering melakukan uji coba rudal balistik jarak pendek dan senjata lainnya sejak pertengahan 2019, tak lama setelah negosiasi antara Kim dan Presiden Amerika Serikat ketika itu, Donald Trump, gagal.
Dalam pidato akhir tahun pekan lalu, Kim tidak banyak memberi indikasi terkait pendekatan kebijakan luar negeri Korea Utara untuk tahun depan. Sebaliknya, Kim berfokus pada rencana untuk memulihkan kondisi perekonomian negaranya yang terimbas sanksi-sanksi internasional, bencana alam, dan pandemi virus corona. [mg/ka]