Tautan-tautan Akses

Oposisi Venezuela Tolak Hasil Pilkada Nasional


Presiden Venezuela Nicolas Maduro (tengah) memberikan keterangan seusai pertemuan dengan pemerintah di Istana Caracas, Venezuela, setelah hasil pemilihan gubernur diumumkan secara nasional, 15 Oktober 2017.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro (tengah) memberikan keterangan seusai pertemuan dengan pemerintah di Istana Caracas, Venezuela, setelah hasil pemilihan gubernur diumumkan secara nasional, 15 Oktober 2017.

Koalisi oposisi Venezuela telah menolak hasil pemilihan gubernur, Minggu (15/10) di 23 negara-bagian dan menyerukan agar calon-calon oposisi mengadakan demonstrasi jalanan hari Senin.

“Kami tidak mengakui hasil pemilihan itu saat ini. Kami menghadapi saat yang sangat gawat di negara kami,” kata Gerardo Blyde, Direktur kampanye Mejabundar Serikat Demokrat atau MUD, yang menyerukan pemeriksaan penuh hasil pemilihan itu.

Hasil poll sebelumnya telah memperkirakan calon-calon dari koalisi MUD kemungkinan besar akan memenangkan pemilihan di lebih separuh negara-negara bagian.

Namun, Minggu malam ketua komisi pemilu yang pro-pemerintah, Tibisay Lucena, mengatakan Partai Sosialis yang berkuasa pimpinan presiden Nicolas Maduro memenangkan kursi gubernur di 17 negara bagian, dan 5 negara bagian dimenangkan oleh koalisi oposisi MUD.

Maduro, 54 tahun, menyambut kemenangan itu sebagai kemenangan bagi “Chavismo,” yang merujuk pada nama gerakan yang berkuasa yang diambil dari nama mantan presiden Hugo Chavez, dan bagi demokrasi.

Beberapa menit sebelumnya, para tokoh oposisi telah memperingatkan bahwa komisi pemilu yang pro-pemerintah akan segera mengumumkan hasil yang bertentangan dengan apa yang mereka sebut kepastian kemenangan oposisi yang sangat besar. [gp]

Recommended

XS
SM
MD
LG