PM Pakistan Yusuf Gilani telah membuka reaktor nuklir buatan Tiongkok yang kedua. Gilani menggambarkan pembukaan itu sebagai “satu lagi contoh termasyhur” terkait kerja sama Pakistan-Tiongkok dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi nuklir.
Unit berkekuatan 330-megawatt itu berada di pembangkit Chashma di propinsi Punjab, di mana reaktor serupa sudah beroperasi.
Tiongkok sudah dikontrak untuk membangun dua reaktor nuklir lagi di pembangkit itu. Pembukaan reaktor Chashma dilakukan sebelum kunjungan Gilani ke Tiongkok minggu depan.
Hubungan nuklir Tiongkok-Pakistan telah menjadi sumber kekhawatiran Amerika Serikat. Pejabat Amerika belum mengemukakan tentangan langsung, tapi mengatakan bila Tiongkok melanjutkan pembuatan reaktor Chashma 3 dan 4, berarti negara itu tidak konsisten dengan komitmen yang dibuatnya ketika bergabung dengan Nuclear Suppliers Group pada tahun 2004.
Pakistan telah mengalami masalah energi yang terus menerus dan pemadaman listrik yang sering mengarah pada protes dengan kekerasan.
