Komite Palang Merah Internasional memperingatkan tingkat kasus kolera yang belum pernah terjadi sebelumnya di Yaman yang dikoyak perang, satu dari banyak peringatan serupa dari organisasi kesehatan internasional dalam beberapa bulan terakhir.
Koordinator kesehatan ICRC di Yaman Maria del Pilar Bauza Moreno mengatakan, "Lebih dari 5.000 penderita baru dilaporkan setiap hari selama seminggu terakhir. Menyebarnya penyakit ini, yang dimulai lebih dari sebulan yang lalu, semakin cepat."
Dua tahun konflik bersenjata telah memberati fasilitas medis di negara ini, karena lebih dari separuh rumah sakit di Yaman, yang dioperasikan oleh pemberontak Houthi, tidak lagi berfungsi.
Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan kurang lebih 17 dari 26 juta pendudukYaman kekurangan makanan dan paling sedikit tiga juta anak yang kekurangan gizi berada dalam "bahaya besar". [sp/ii]
