Para astronot misi antariksa berawak pertama sejak kecelakaan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada bulan Oktober, hari Minggu (2/12) menepis kekhawatiran tentang roket Soyuz Rusia, mengatakan berbagai risiko merupakan bagian dari pekerjaan itu.
Oleg Kononenko dari badan antariksa Rusia Roscosmos, Anne McClain dari NASA dan David Saint-Jacques dari Badan Antariksa Kanada akan diluncurkan ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) dari Baikonur, Kazakhstan, pada hari Senin dengan Soyuz, pesawat antariksa yang dirancang Soviet.
Mereka akan menuju ke ISS setelah roket Soyuz yang membawa kosmonot Rusia Aleksey Ovchinin dan astronot AS Nick Hague gagal pada 11 Oktober hanya beberapa menit setelah luncurkan.
Keduanya lolos tanpa cedera, tetapi peluncuran yang gagal itu adalah kecelakaan pertama dalam sejarah Rusia pasca-Soviet dan kemunduran baru bagi industri antariksa yang dulu dibanggakan.
Para awak yang akan ke ISS itu menepis kekhawatiran tentang keselamatan mereka dan mengatakan mereka siap secara psikis dan teknis untuk menghadapi segala situasi. [as]