Petugas resmi dari pemerintah mendampingi keluarga 36 korban yang terinjak ke lokasi itu, di mana sekelompok kecil masing-masing diizinkan berdiam sejenak sebelum dikawal pergi. Beberapa pengunjung meraung dan meratap dalam kesedihan atau melawan ketika dibawa pergi.
Beberapa anggota keluarga mengeluh bahwa pemerintah tidak responsif terhadap pertanyaan-pertanyaan mereka tentang kejadian minggu lalu, yang berlangsung sebelum tengah malam di daerah tepi sungai yang populer di pusat kota Shanghai.
Saksi mata mengatakan injak-menginjak itu terjadi ketika orang berdesak-desakan untuk mengambil uang palsu yang dilemparkan dari jendela di lantai ketiga.