Parlemen Eropa pada hari Kamis (14/3) gagal untuk mendukung peluncuran pembicaraan perdagangan antara Uni Eropa dan Amerika Serikat, memberikan pukulan tak terduga terhadap upaya-upaya untuk mencegah perang dagang trans-Atlantik.
Mencapai kesepakatan perdagangan terbatas adalah bagian utama dari gencatan perang dagang yang disepakati pada Juli ketika Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker dan Presiden AS Donald Trump menjanjikan tidak ada tarif baru untuk baja dan aluminium.
Pengumuman itu memungkinkan kedua belah pihak untuk mengurangi ketegangan pada saat Trump mengancam untuk menerapkan bea cukai besar untuk mobil Eropa - ancaman yang telah dia lontarkan kembali dalam beberapa pekan terakhir. Pertemuan anggota parlemen di kota Strasbourg, Perancis, pada hari Kamis gagal untuk mencapai persetujuan mandat Uni Eropa, setelah sejumlah anggota parlemen yang memberontak mengubah kata-kata dalam teks tersebut.
Penentang pembicaraan perdagangan itu "memenangkan suara kunci untuk menolak draf mandat yang dinegosiasikan dalam bentuk saat ini," kata anggota parlemen sosialis Bernd Lange. Pada penghitungan akhir, 223 memilih menentang rekomendasi untuk memulai pembicaraan dan 198 mendukung, dengan 37 abstain.
Parlemen Eropa hanya memiliki peran penasehat sehubungan dengan mandat negosiasi Uni Eropa, tetapi akan menentukan keputusan akhir setelah kesepakatan tercapai. (as)