Berpidato dalam sidang khusus Dewan Keamanan PBB tentang Somalia, Duta Besar PBB di Somalia, Nicholas Kay, berpendapat negara itu secara bertahap beralih dari negara yang gagal menjadi negara yang pulih.
Dalam pengarahan terakhirnya kepada Dewan itu setelah lebih dari dua tahun sebagai utusan PBB di Somalia, Kay mengatakan, transformasi di Somalia "sangat maju" dan negara itu semakin jauh dari kekacauan yang menderanya selama lebih dari 20 tahun.
Sementara menyoroti keberhasilan yang dicapai negara itu dalam beberapa tahun ini, Kay mengatakan, 2016 akan menjadi tahun yang menentukan dalam beberapa bidang.
Menurutnya, pemilihan umum tahun depan akan menjadi uji kemampuan negara itu untuk terus memperbaiki diri dan menyatakan pemilu itu harus dilakukan pada waktunya dan lebih inklusif dari pemilu tahun 2012. [ka]