Pasukan pemerintah dengan dukungan kekuatan udara Rusia melakukan operasi untuk merebut tempat di sebelah tenggara provinsi itu, yang masih sama sekali di luar kekuasaan pemerintah Suriah.
Pasukan Suriah merebut Sinjar, “kota terbesar di tenggara Idlib,” dari tangan bekas cabang Al-Qaida dan dalam jarak 14 kilometer dari pangkalan militer Abu al-Duhur, kata pemantau hak asasi Suriah yang berbasis di Inggris.
Pangkalan itu, yang jatuh dari tangan pasukan pemerintah ke tangan pemberontak tahun 2015 setelah pengepungan dua tahun, dapat memberi kepada pasukan Presiden Bashar al-Assad pos garis depan yang penting di provinsi Idlib.
Gerakan maju ke daerah itu bertujuan untuk memperoleh jalan penting yang menghubungkan kota kedua terbesar Suriah, Aleppo, yang direbut kembali oleh pemerintah sedikit lebih setahun lalu, dengan ibukota Damaskus, kata pemantau yang berbasis di Inggris itu. [gp]