Paus Fransiskus menantang dunia pada hari Paskah hari Minggu agar “menggunakan senjata kasih” melawan kejahatan “kekerasan membabi-buta dan brutal,” setelah serangan di Brussel pekan lalu.
Paus Fransiskus, pemimpin dunia Katholik Roma, memimpin misa Paskah dengan pengamanan ketat di Lapangan Santo Petrus.
Setelah itu, ia menyampaikan khotbah dua-kali setahunnya “Urbi et Orbi” atau ke kota dan dunia dimana ia mendoakan “semoga Yesus yang sudah bangkit menarik kita lebih dekat pada pesta Paskah ini kepada korban terorisme . . . yang terus menumpahkan darah di beberapa bagian dunia.” [gp]