Paus Fransiskus hari Minggu (30/9) memimpin doa bersama bagi warga Sulawesi Tengah yang dilanda gempa kuat dan tsunami.
Setelah acara pemberkatan di Vatikan, Paus menyampaikan doa bagi korban meninggal yang menurutnya "sayangnya sangat banyak," korban luka-luka dan mereka yang kehilangan rumah dan pekerjaan.
Paus mengatakan "Tuhan menghibur mereka dan mendukung upaya mereka yang datang membawa bantuan."
Sedikitnya 832 orang meninggal dan 540 lainnya luka-luka akibat gempa dan tsunami yang meluluhlantakkan Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, hari Jum’at lalu (28/9). Jumlah korban diperkirakan masih akan bertambah karena belum banyak data yang masuk dari Donggala, Sigi dan Parigi Moutong yang masih sulit dihubungi karena terputusnya aliran listrik dan jalur komunikasi. [em]