Dewan Keamanan PBB meningkatkan tekanan terhadap Liberia agar membekukan aset-aset mantan presiden Charles Taylor.
Dewan beranggota 15 negara itu hari Jumat menyetujui resolusi mengenai sanksi-sanksi yang bertujuan untuk menghentikan aliran dana untuk konflik melalui penjualan intan yang ditambang secara ilegal.
Taylor dituduh menggunakan keuntungan dari yang disebut “berlian berdarah” untuk mendanai perang saudara selama bertahun-tahun di Liberia dan Sierra Leone yang berdekatan.
Mantan presiden Liberia itu menghadapi 11 dakwaan karena dituduh menghasut pemberontak melakukan pemerkosaan, pembunuhan dan mutilasi di Sierra Leone yang menewaskan lebih 100.000 orang dalam perang saudara selama sepuluh tahun, yang mulai terjadi pada akhir tahun 1990an.
Taylor sedang diadili di Den Haag, Belanda, atas tuduhan melakukan kejahatan perang.
PBB Desak Liberia Bekukan Aset Mantan Presiden Charles Taylor
Charles Taylor dituduh menggunakan keuntungan dari 'berlian berdarah' untuk mendanai perang saudara di Liberia dan Sierra Leone.