Tautan-tautan Akses

PBB Tunjuk Komisaris untuk Selidiki Penumpasan Protes di Iran


Federico Villegas. Presiden Dewan Hak Asasi Manusia PBB (foto: dok).
Federico Villegas. Presiden Dewan Hak Asasi Manusia PBB (foto: dok).

Presiden Dewan Hak Asasi Manusia PBB telah mengumumkan anggota misi pencari fakta internasional independen. Mereka bertugas menyelidiki tindakan Iran yang menumpas demonstran.

Duta Besar Argentina Federico Villegas mengepalai Dewan Hak Asasi Manusia, yang beranggotakan 47 negara, di Jenewa. Dalam pernyataan Selasa (20/12), ia mengatakan, pengacara Bangladesh, Sara Hossain akan mengetuai komisi beranggotakan tiga orang, yang mencakup profesor hukum Shaheen Sardar Ali dari Pakistan dan pengacara HAM dari Argentina, Viviana Krsticevic.

Dalam sesi khusus pada 24 November, dewan tersebut mengutuk penindasan Iran terhadap demonstran setelah kematian Mahsa Amini pada pertengahan September. Hasil pemungutan suara lalu memutuskan agar dewan itu membentuk misi pencari fakta internasional untuk menyelidiki penindasan yang mematikan itu. Amini, 22, meninggal dalam tahanan polisi. Ia ditahan karena, menurut polisi moral, ia tidak memakai jilbab dengan benar. Kematiannya memicu demonstrasi selama lebih dari tiga bulan.

Ketiga komisaris perempuan itu diberi mandat untuk menyelidiki dugaan pelanggaran HAM di Iran terkait demonstrasi, “terutama yang berkaitan dengan perempuan dan anak-anak.” Mereka juga berwenang untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menyimpan bukti. Mereka akan melaporkan temuan mereka ke Dewan HAM PBB pada Juni 2023 dengan laporan lisan dan mempresentasikan temuan lengkapnya pada Maret 2024.

Menurut organisasi-organisasi HAM, sedikitnya 471 orang tewas dalam protes baru-baru ini, termasuk puluhan anak-anak. Lebih dari 14.000 orang ditangkap, dan dua telah dieksekusi, sedangkan sebagian lainnya juga menghadapi hukuman mati.

Iran sebelumnya membela caranya menangani demonstrasi.

Pada konferensi pers akhir tahun, Senin, Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan bahwa reaksi pemerintah Iran terhadap demonstrasi “sama sekali tidak bisa diterima.” Dia menambahkan dia sangat mengutuk "pelanggaran HAM besar-besaran" itu dan telah membawa isu ini langsung ke pejabat senior Iran.[ka/jm]

Forum

XS
SM
MD
LG