Pejabat tinggi keamanan Afghanistan telah melakukan kunjungan mendadak ke Pakistan, untuk membahas kerja sama dengan para pemimpin sipil dan militer menyusul serangkaian serangan mematikan oleh Taliban dan kelompok-kelompok militan lainnya di Afghanistan.
Kunjungan tersebut berlangsung beberapa jam setelah Deputi Menteri Luar Negeri Amerika John Sullivan mendesak para pemimpin Afghanistan agar melakukan diskusi bilateral dengan mitra mereka di Pakistan.
Meningkatnya kekerasan militan di Afghanistan telah memicu ketegangan antara Kabul dan Islamabad di tengah-tengah adanya tuduhan bahwa pemberontak menggunakan tempat-tempat persembunuyian di Pakistan untuk merencanakan pemboman bunuh diri baru-baru ini, dengan bantuan agen mata-mata negara itu, yakni ISI.
Otoritas Pakistan mengecam serangan teroris tersebut dan menyangkal tuduhan Afghanistan yang dikatakan sebagai tidak berdasar dan menekankan perlunya “penyelidikan yang kredibel” terhadap serangan tersebut. [lt]