Pakistan, Senin (20/1/2020), menjadi tuan rumah pembicaraan tingkat tinggi dengan Amerika Serikat. Pertemuan itu meninjau angkah-langkah yang diambil Islamabad untuk menghambat sumber pendanaan kelompok-kelompok teroris.
Para pejabat mengatakan kedua pihak juga membahas cara untuk meningkatkan perdagangan bilateral.
Wakil Asisten Menteri Luar Negeri AS, Alice Wells, memimpin delegasi dalam pertemuan dengan para pejabat senior Pakistan di Kementerian Dalam Negeri dan Perdagangan. Wells memulai kunjungan selamat empat hari di tengah menghangatnya hubungan kedua negara.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Pakistan mengumumkan Perdana Menteri Imran Khan akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden AS Donald Trump di sela-sela Forum Ekonomi Dunia selama tiga hari di Davos yang akan dimulai Selasa (21/1/2020). Ini akan menjadi interaksi ketiga antara kedua pemimpin sejak pertemuan di Gedung Putih pada Juli 2019.
Pembicaraan Wells di Islamabad dilakukan menjelang pertemuan Satgas Aksi Keuangan (FATF) yang berbasis di Paris bulan depan. FATF memantau pencucian uang dan pendanaan teror global dan akan mengkaji upaya Pakistan.
Pertemuan FATF, yang diselenggarakan oleh China, akan memutuskan apakah Islamabad tetap berada pada apa yang disebut "daftar abu-abu" atau negara-negara yang tidak memiliki mekanisme yang memadai untuk melawan pendanaan terorisme. [my/pp]
