Tautan-tautan Akses

Pekan Depan, Hong Kong Akan Evaluasi Langkah Penanggulangan COVID


Petugas kesehatan di fasilitas isolasi COVID-19 darurat di daerah San Tin, Hong Kong, Jumat, 11 Maret 2022. (AP Photo/Kin Cheung)
Petugas kesehatan di fasilitas isolasi COVID-19 darurat di daerah San Tin, Hong Kong, Jumat, 11 Maret 2022. (AP Photo/Kin Cheung)

Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan, Kamis (17/3), ia akan memerintahkan evaluasi langkah-langkah penanggulangan COVID-19 di kota itu awal pekan depan. Ia mengatakan ia menyadari adanya kekhawatiran tentang keterisolasian Hong Kong dalam kondisi saat ini, dengan industri keuangan khususnya telah "kehilangan kesabaran".

Berbicara pada pengarahan kesehatan regulernya, Lam mengatakan ia berharap untuk mengumumkan awal pekan depan apakah skema pengujian massal universal yang kontroversial akan dilanjutkan. Banyak dari langkah-langkah pembatasan yang berlaku di kota itu seharusnya berakhir setelah tanggal 20 April.

Sejak pandemi dimulai pada tahun 2020, Hong Kong sebagian besar telah mengisolasi populasinya dari wabah virus terburuk itu dengan memberlakukan kebijakan ketat "nol COVID". Kebijakan itu mencakup penutupan bisnis, membatasi pertemuan publik, dan memberlakukan pembatasan masuk ke kota itu, termasuk pemberlakuan masa karantina yang lama dan larangan penerbangan dari negara-negara yang dianggap berisiko tinggi.

Pada bulan Februari, Lam mengumumkan akan melakukan pengujian massal wajib di seluruh kota itu pada Maret. Tetapi dua pekan setelah diumumkan, ia mengatakan bahwa pengujian itu ditunda karena pihak berwenang memfokuskan perhatiannya pada pengurangan jumlah kematian dan kasus kritis. Ia tidak mengungkapkan kapan kemungkinan pengujian massal akan dilangsungkan.

Pemerintah Hong Kong menyelaraskan diri dengan China daratan untuk memberlakukan kebijakan “nol COVID" dalam usaha membasmi wabah itu sepenuhnya, bahkan ketika sebagian besar dunia telah memilih untuk hidup berdampingan dengan virus tersebut. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG