Wakil-wakil dari Iran dan enam negara kuat di dunia memasuki hari kedua dan terakhir pembicaraan hari Sabtu di Turki untuk membicarakan program nuklir Teheran yang dipertentangkan.
Pembicaraan itu dihadiri oleh perunding utama nuklir Iran Saeed Jalili dan wakil-wakil dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB dan Jerman, kelompok yang dikenal sebagai P5+ 1.
Para pejabat Iran mengatakan pembicaraan itu mulai dalam “suasana yang positif.” Jalili mengadakan pembicaraan tatap muka hari Jumat dengan beberapa delegasi, tetapi tidak jelas apakah dia akan bertemu dengan wakil Amerika Serikat Kepala Urusan Politik Departemen Luar Negeri Bill Burns.
Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Philip Crowley mengatakan Amerika menginginkan terjadinya proses perundingan yang berarti dan mudah dilaksanakan dengan program nuklir Iran sebagai fokus utama. Dia mengatakan pertemuan itu merupakan kesempatan bagi Iran untuk membicarakan hal-hal yang menjadi keprihatinan mendalam bagi masyarakat internasional.
Media pemerintah Iran mengutip seorang pejabat komunikasi yang menghadiri pembicaraan itu mengatakan bahwa hak-hak nuklir negaranya “bukan persoalan” dalam perdebatan tersebut.
Pembicaraan Nuklir Iran Masuki Hari Terakhir
Pembicaraan di Istanbul, Turki dihadiri oleh perunding utama nuklir Iran Saeed Jalili dan wakil-wakil dari lima anggota tetap DK PBB dan Jerman.