Pemerintah menyerukan warga Indonesia di Turki agar tetap tenang dan untuk sementara waktu tinggal di rumah, mencermati perkembangan dan situasi keamanan pasca upaya kudeta yang gagal di negara bulan sabit itu.
Menurut data di Kementerian Luar Negeri, jumlah WNI di Turki saat ini sekitar 2.700 orang, termasuk 800 orang di Istanbul dan 400 lainnya di Ankara.
Dalam pernyataan pers yang diterima VOA Jumat malam (15/7), pemerintah Indonesia berharap situasi di Turki segera pulih dan bahwa "Indonesia menekankan pentingnya penghormatan terhadap konstitusi dan prinsip demokrasi."
Lebih jauh pemerintah mengimbau warga Indonesia yang ingin melakukan perjalanan ke Turki, khususnya ke Ankara dan Istanbul, dalam waktu dekat ini, untuk terlebih dahulu memantau kondisi keamanan sebelum keberangkatan.
Mereka yang ingin mengetahui kondisi keluarga di Turki bisa menghubungi hotline KBRI Ankara di +90 532 135 2298 dan +90 533 812 0760. Atau hotline KJRI Istanbul di +90 531 453 0351 dan +90 531 983 1534. [em]