Pejabat-pejabat pemilu Kongo mengatakan Presiden Joseph Kabila bulan lalu menang telak dalam pilpres Republik Demokratik Kongo. Tetapi tokoh oposisi Etienne Tshisekedi telah menolak hasil pemilu yang menurutnya penuh kecurangan, dan menyatakan dirinya adalah Presiden yang sah dan akan mulai menjabat hari Jumat.
Pemimpin oposisi itu mengatakan kepada wartawan hari Minggu di ibukota Kinshasa bahwa ia tidak menganggap pemerintahan Kabila dan menyerukan supaya presiden itu ditangkap.
Tshisekedi mengatakan Presiden Kabila harus dibawa kepadanya “dengan tangan terikat”, dan ia menjanjikan siapapun yang melakukannya akan mendapat “hadiah besar.”
Pejabat senior di partai Presiden Kabila, Aubin Minaku, menyebut aksi pemimpin oposisi itu sebuah “lelucon besar.” Minaku menuduh Tshisekedi berupaya memicu pemberontakan terhadap pemerintah yang sah.
Presiden Kabila mengatakan tidak ada keraguan ia terpilih kembali dengan sah, dan ia menghimbau Tshisekedi menggunakan sistem hukum untuk menantang hasil pemilu.
Para pengamat pemilu internasional melaporkan sejumlah penyimpangan dalam pemilu 28 November itu dan proses penghitungannya.