Calon wakil presiden Amerika dari partai Republik, Mike Pence, mengatakan ia dan calon presiden Donald Trump yakin seorang Muslim tentara Amerika yang tewas oleh seorang pembom bunuh diri di Irak tahun 2004 adalah seorang pahlawan dan keluarga seperti keluarganya patut dibanggakan oleh setiap warga Amerika.”
Pernyataan hari Minggu (31/7) malam itu dikeluarkan setelah kecaman gencar terhadap reaksi Trump atas penampilan orang-tua kapten angkatan darat Amerika Humayun Khan dalam konvensi nasional Partai Demokrat pekan lalu. Khan tewas oleh seorang pembom bunuh diri di Irak tahun 2004.
Pence dengan segera dalam pernyataan itu mengecam Presiden Barack Obama dan calon presiden dari partai Demokrat Hillary Clinton atas “keteledoran keputusan mereka” yang memungkinkan ISIS menduduki wilayah Timur-Tengah yang sebelumnya stabil.
Pence dan Clinton memberi suara tahun 2002 yang mengesahkan Perang Irak ketika mereka anggota Kongres. Obama adalah senator negara bagian Illionis pada waktu itu.
Pernyataan Pence mengatakan bahwa rencana Trump untuk melarang imigran dari negara-negara yang diperlemah oleh terorisme, pembangunan kembali militer Amerika dan mengalahkan ISIS, akan mencegah para keluarga Amerika lainnya mengalami penderitaan yang sama seperti yang diderita keluarga Khan. [gp]