Para penculik di Filipina selatan telah membebaskan seorang wanita Filipina keturunan Amerika yang diculik bulan Juli, tetapi masih menahan putranya yang berusia 14 tahun dan seorang keponakannya.
Para pejabat Filipina mengatakan Gerfa Yeatts Lunsmann dibebaskan Minggu malam di pulau Basilan, kubu kelompok Islam militan yang terkait dengan kelompok Abu Sayyaf yang terkenal, dan memiliki hubungan dengan al-Qaeda.
Lunsmann, yang dibesarkan dan tinggal di Amerika, mengunjungi rumahnya di pulau Zamboanga ketika ia diculik dengan putranya dan keponakannya tanggal 12 Juli. Para penculik, yang tidak mengidentifikasi diri mereka, dilaporkan menuntut uang tebusan besar, tetapi tidak dijelaskan apakah ada pihak yang membayar uang tebusan itu.
Kedutaan Besar Amerika di Manila berterima kasih kepada pihak berwenang Filipina yang membantu mereka dalam pembebasan Lunsmann.
Penculik Bebaskan Wanita Filipina Keturunan Amerika
Para penculik di Filipina selatan membebaskan wanita keturunan Amerika tahanannya namun masih menyandera anak dan keponakan wanita tersebut.