Demikian dikatakan kantor PBB. Itu adalah serangan berskala besar kedua yang menarget minoritas Syiah di Kabul dalam lebih dari satu bulan.
Polisi Afghanistan mengatakan pengebom berjalan masuk ke dalam masjid Syiah di Kabul barat itu dan meledakkan diri di antara massa jamaah.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, meskipun ekstremis Sunni seperti Taliban dan militan ISIS, yang menganggap Syiah sebagai bidah dan murtad, sering menarget masjid-masjid Syiah dan kumpulan massa.
Misi Bantuan PBB di Afghanistan mengatakan serangan bom itu juga melukai lebih dari 50 orang, banyak dari mereka anak-anak. Sebelumnya hari itu, pihak berwenang Afghanistan mengatakan sedikitnya 28 orang tewas dan 48 luka-luka. [ka/jm]