Mahasiswi kedokteran gigi berusia 23 tahun dari Perancis meraih mahkota Miss Universe hari Senin (30/1) dalam kontes kecantikan sejagat tahunan yang kali ini diselenggarakan di Filipina.
Iris Mittenaere dari kota kecil Lille di Perancis utara mengatakan dalam jawaban pertanyaan dari pembawa acara Steve Harvey bahwa ia akan merasa sangat terhormat jika ia menjadi salah satu dari ketiga finalis. Tapi ia tampak terperangah ketika disebut sebagai pemenang di antara 86 kontestan.
Mittenaere tak bisa berkata-kata dan menutupi wajahnya dengan tangannya ketika pemenang tahun lalu dari Filipina, Pia Wurtzbach, meletakkan mahkota di kepalanya dan hadirin bersorak sorai dan bertepuk tangan di dalam Mall of Asia Arena di Teluk Manila. Dalam profilnya, ia mengatakan akan "mengadvokasi kesehatan gigi dan mulut" jika ia menang.
Dalam pertanyaan terakhir untuk tiga finalis, mereka diminta menyebutkan kegagalan dalam hidup mereka dan menjelaskan apa yang mereka pelajari dari pengalaman itu.
"Saya gagal beberapa kali dalam hidup saya," ujar Mittenaere tanpa menjelaskan namun menambahkan bahwa "ketika Anda gagal, Anda harus bangkit dan mencoba lagi dan terus berjalan... Saya telah gagal sebelumnya, tapi untuk saya ini adalah kesempatan besar pertama."
Miss Haiti, Raquel Pelissier, penyintas berusia 25 tahun yang kota asalnya hancur karena gempa tahun 2010, merupakan juara dua, sementara Mis Kolombia, Andrea Tovar, yang berusia 23 tahun menjadi juara tiga.
Saat menutup upacara, komedian Amerika yang menjadi pembawa acara mengatakan: "Ini Steve Harvey, kali ini saya benar," ujarnya mengacu pada kesalahannya tahun lalu saat mengumumkan Miss Kolombia sebagai pemenang lomba di Las Vegas, yang memicu kemarahan. [hd]