Sementara itu, rekan senegaranya Michael Phelps dengan mengejutkan dikalahkan perenang dari Singapura dalam renang putra 100-meter gaya kupu-kupu.
Ledecky menjadi perenang pertama sejak perenang Amerika Debbie Meyer tahun 1968 memborong kejuaraan dalam lomba 200 meter, 400-meter dan 800 meter gaya bebas dalam satu Olimpiade. Waktunya hari Jumat 8 menit, 4.79 detik, lebih baik daripada rekor dunianya dengan selisih hampir dua detik. Ledecky juga memperoleh emas dan perak dalam perlombaan relay.
Sebelumnya di kolam renang Rio, Joseph Schooling dari Singapura memimpin dalam lomba 100-meter gaya kupu-kupu dari awal sampai finish, dengan menyingkirkan Phelps, yang berenang lebih cepat daripada yang dilakukannya ketika memenangkan cabang perlombaan yang sama empat tahun lalu di London.
Ini adalah kejutan yang menggemparkan dengan hasil yang lebih mengherankan lagi karena Phelps sama-sama merebut juara dua dengan dua perenang lain, yakni, saingan lamanya Chad le Close dari Afrika Selatan dan Laszlo Cseh dari Hongaria.
Perlombaan ini adalah perlombaan perorangan terakhir bagi Phelps di Rio, walaupun ia masih mempunyai kesempatan untuk mengakhiri karir Olimpiadenya dengan medali emas yang ke-23 kalau tim Amerika memenangkan relay 4 x 100 meter. Phelps sudah merebut empat medali emas di Rio.
Perenang-perenang Amerika lain memenangkan emas dan perunggu dalam lomba gaya bebas 50-meter. Anthony Ervin menyelesaikan panjang kolam renang itu dengan waktu 21,40 detik, yang menyingkirkan Florent Manaudou dari Perancis dengan selisih se-per-seratus detik, dan rekan senegaranya, Amerika, Nathan Adrian dengan selisih sembilan-per-seratus detik.
Perenang putri Amerika Maya DiRado memenangkan medali emas dalam gaya punggung-200 meter, yang menghambat perenang putri Hongaria Katinka Hosszu memperoleh emas yang ke-4 berturut-turut, dan kali ini ia terpaksa harus menerima perak. [gp]
