Kanselir Jerman Angela Merkel mengisyaratkan bahwa tidaklah mungkin memberi tawaran kompensasi yang luas untuk perusahaan-perusahaan Eropa yang terimbas sanksi-sanksi Amerika terkait program nuklir Iran.
Presiden Donald Trump pekan lalu menarik Amerika keluar dari perjanjian nuklir Iran tahun 2015, tetapi negara-negara Eropa yang menandatangani perjanjian itu bertekad akan menyelamatkannya.
Merkel hari Kamis (17/5) mengatakan setelah para pemimpin Uni Eropa bertemu di Bulgaria bahwa “semua negara anggota Uni Eropa masih mendukung perjanjian ini.”
Namun, Merkel juga bersikap hati-hati mengenai kemungkinan kompensasi bagi perusahaan-perusahaan yang berbisnis dengan Iran. Ia mengatakan bahwa Eropa sedang mengevaluasi apakah dapat memberi kompensasi bagi perusahaan-perusahaan kecil dan menengah.
Ia menambahkan, “Untuk memberi kompensasi bagi semua bisnis secara komprehensif karena langkah-langkah Amerika, saya pikir kita tidak bisa dan tidak boleh menciptakan ilusi.” [uh]
