Kedua pemimpin dijadwalkan mengadakan konferensi pers bersama setelah pembicaraan mereka.
Trump dan istrinya Melania kemudian dijadwalkan bersantap malam bersama Pangeran Charles dan istrinya Camilla, Duchess of Cornwall.
Sehari sebelumnya merupakan hari yang penuh berbagai acara formalitas, di mana Ratu Inggris Elizabeth menyambut Presiden Trump dan istrinya setibanya mereka di Istana Buckingham dengan helikopter.
Setelah upacara penyambutan yang disertai 41 tembakan kehormatan, pasangan Trump bersantap siang pribadi bersama Ratu dan mengunjungi galeri seni istana.
Selebihnya mencakup acara menginspeksi Pasukan Pengawal Kehormatan, mengunjungi Westminster Abbey yang bersejarah, dan jamuan minum teh di Clarence House, kediaman Pangeran Charles di London.
Namun, acara utama hari itu adalah jamuan makan malam kenegaraan di Istana Buckingham. Selain Ratu dan suaminya, Pangeran Philip, anggota keluarga kerajaan lainnya yang hadir termasuk Pangeran Charles dan Camilla, serta Pangeran William dan istrinya, Kate, Duchess of Cambridge.
Juga hadir empat anak Trump: Donald Trump Jr.; Ivanka Trump dan suaminya, Jared Kushner; Eric Trump dan istrinya, Lara; serta Tiffany Trump.
Sewaktu bersulang, Trump mengatakan pembebasan jutaan orang dari tirani dalam Perang Dunia II telah mengekalkan ikatan antara Inggris dan Amerika Serikat.
Yang tidak terlihat saat Trump berkunjung adalah Meghan, Duchess of Sussex, istri pangeran Harry yang lahir di Amerika dan sedang cuti melahirkan. Ia sebelumnya mengritik Trump dalam kampanye kepresidenannya tahun 2016.
Lawatan Trump berlangsung sementara Inggris sedang berada di tengah-tengah gejolak politik, karena Perdana Menteri May dijadwalkan mengundurkan diri hari Jumat (7/6), setelah gagal menuntaskan keluarnya Inggris dari Uni Eropa. [uh]
