Perdana Menteri Turki mengatakan ia berencana mengunjungi Jalur Gaza pada bulan Mei setelah lawatannya ke Washington.
Recep Tayyip Erdogan, yang telah lama mengemukakan keinginannya mengunjungi Gaza, hari Sabtu mengatakan kunjungan tersebut kemungkinan besar akan berlangsung menjelang akhir Mei, setelah pertemuannya yang telah dijadwalkan dengan Presiden Barack Obama di ibukota Amerika, pada 16 Mei.
Bulan lalu, Obama membantu memperantarai rekonsiliasi antara Turki dan Israel, menyusul memburuknya hubungan kedua negara setelah serangan Israel tahun 2010 terhadap sebuah armada bantuan menuju Gaza, yang menewaskan delapan warga Turki dan seorang warga Amerika keturunan Turki.
Erdogan telah membatalkan rencana kunjungan serupa ke kawasan yang dikuasai Hamas itu, kabarnya karena kekhawatiran di pihak Amerika.
Recep Tayyip Erdogan, yang telah lama mengemukakan keinginannya mengunjungi Gaza, hari Sabtu mengatakan kunjungan tersebut kemungkinan besar akan berlangsung menjelang akhir Mei, setelah pertemuannya yang telah dijadwalkan dengan Presiden Barack Obama di ibukota Amerika, pada 16 Mei.
Bulan lalu, Obama membantu memperantarai rekonsiliasi antara Turki dan Israel, menyusul memburuknya hubungan kedua negara setelah serangan Israel tahun 2010 terhadap sebuah armada bantuan menuju Gaza, yang menewaskan delapan warga Turki dan seorang warga Amerika keturunan Turki.
Erdogan telah membatalkan rencana kunjungan serupa ke kawasan yang dikuasai Hamas itu, kabarnya karena kekhawatiran di pihak Amerika.
