Polisi dan pemrotes yang menentang pembangunan pabrik aluminium yang sangat besar bentrok di kota China utara, Kamis (16/2) walaupun pemerintah daerah setempat mengumumkan bahwa pihaknya akan menghentikan proyek itu.
Puluhan pemrotes berkumpul di luar kantor pemerintah di Daqing, mendorong pasukan besar polisi, termasuk beberapa dengan anjing.
Sedikitnya dua orang dibawa pergi dan seorang perempuan diangkat setelah jatuh di jalan, menurut gambar-gambar kamera yang diperoleh Associated Press. Tidak jelas apakah perempuan itu cedera oleh polisi.
Protes hari Kamis (16/2) atas pabrik yang direncanakan oleh produsen aluminium Zhongwang Holdings Ltd. terjadi walaupun pemeritah kota telah berjanji hari Rabu (15/2) akan menghentikannya sementara.
Pemerintah daerah di China sering mengumumkan penghentian proyek setelah protes, tetapi ternyata dimulai lagi dengan diam-diam beberapa bulan kemudian.
Protes lingkungan demikian semakin biasa terjadi sementara golongan menengah China menuntut lingkungan yang lebih bersih dan menjadi lebih sadar akan risiko kesehatan oleh perindustrian yang sangat mengotori lingkungan yang disalahkan atas polusi asap yang menyesakkan nafas di Beijing dan kota-kota lain.
Dalam menanggapi protes itu, perusahaan Zhongwang yang terdaftar di bursa Hong-Kong sebelumnya mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa proses produksinya memenuhi standart lingkungan internasional. [gp]