Hari Senin (20/7), pemimpin Nigeria itu bertemu dengan Presiden Barack Obama di Gedung Putih untuk membahas ancaman militan Boko Haram dan isyu-isyu lainnya. Obama memuji pemilu baru-baru ini di Nigeria, yang mengisyaratkan pergantian pemerintahan demokratis pertama sejak berakhirnya kekuasaan militer tahun 1999.
Obama menambahkan, dia sangat prihatin dengan serangan-serangan Boko Haram dan ia percaya Presiden Buhari memiliki agenda yang jelas untuk mengalahkan kelompok itu dan membasmi korupsi yang telah merongrong kemakmuran ekonomi Nigeria.
Obama mengutarakan, ia berharap dapat membahas bagaimana AS dan Nigeria dapat bekerja sama dalam isu-isu kontraterorisme. Lawatan empat hari itu merupakan kunjungan Buhari yang pertama ke Washington DC, sejak menjabat presiden bulan Mei lalu dalam transisi kekuasaan damai yang langka di Nigeria.