Presiden Sudan Selatan Salva Kir akan berkunjung ke Sudan hari Selasa untuk berbicara dengan Presiden Sudan yang bertujuan untuk menghindarkan pemutusan penyaluran atau pengiriman minyak melalui pipa lintas perbatasan.
Harian al-Sudani di Khartoum mengatakan pembicaraan dua hari antara Kir dan Presiden Sudan Omar Hassan al-Bashir akan menandai terobosan besar dalam hubungan antara kedua negara bertetangga itu. Kedua negara itu telah berselisih sejak Sudan Selatan memenangkan kemerdekaan dari utara tahun 2011, setelah lebih 20 tahun perang saudara.
Tetapi kedua negara sepakat sebelumnya tahun ini untuk meredakan ketegangan dan melanjutkan ekspor minyak dari Sudan Selatan yang terkurung daratan melalui utara ke Laut Merah.
Tetapi, pemerintah Khartoum telah mengancam akan menghentikan pengalihan minyak sebelum tanggal 6 September, kecuali kalau Sudan Selatan memutuskan hubungan dengan pemberontak yang beroperasi dekat dan di seberang perbatasan yang disengketakan dan tidak ditandai.
Pemerintah di Juba telah membantah memberi bantuan apapun kepada pemberontak.
Harian al-Sudani di Khartoum mengatakan pembicaraan dua hari antara Kir dan Presiden Sudan Omar Hassan al-Bashir akan menandai terobosan besar dalam hubungan antara kedua negara bertetangga itu. Kedua negara itu telah berselisih sejak Sudan Selatan memenangkan kemerdekaan dari utara tahun 2011, setelah lebih 20 tahun perang saudara.
Tetapi kedua negara sepakat sebelumnya tahun ini untuk meredakan ketegangan dan melanjutkan ekspor minyak dari Sudan Selatan yang terkurung daratan melalui utara ke Laut Merah.
Tetapi, pemerintah Khartoum telah mengancam akan menghentikan pengalihan minyak sebelum tanggal 6 September, kecuali kalau Sudan Selatan memutuskan hubungan dengan pemberontak yang beroperasi dekat dan di seberang perbatasan yang disengketakan dan tidak ditandai.
Pemerintah di Juba telah membantah memberi bantuan apapun kepada pemberontak.
