Presiden Ukraina Petro Poroshenko mengatakan akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin minggu depan di Italia untuk membahas proposal perdamaian terkait Ukraina timur dan sengketa gas alam.
Berbicara Sabtu (11/10), Poroshenko mengatakan pertemuan itu akan berlangsung di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Eropa di Milan dan tampaknya juga melibatkan Jerman, Perancis, Italia dan Inggris.
Pemimpin Ukraina itu mengingatkan bahwa negosiasi itu akan sulit, sementara kedua pihak “hampir rampung” menyelesaikan sengketa gas.
Rusia Juni lalu menghentikan pengiriman gas ke Ukraina karena tagihan yang belum dibayar sebesar US$5 miliar. Penghentian itu meningkatkan kemungkinan kelangkaan energi di negara itu menjelang musim dingin yang parah di kawasan Eurasia itu.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Pertahanan Ukraina Andriy Lysenko mengatakan berbagai serangan oleh separatis pro-Rusia di Ukraina timur tampak mereda. Pada Sabtu ia mengatakan pasukan Ukraina siap untuk menarik mundur persenjataan berat dari garis depan yang menjadi pusat pertempuran selama berbulan-bulan.
Secara terpisah, pemimpin pemberontak Oleksandr Zakharchenko mengatakan kepada para wartawan di Donetsk mereka juga mungkin akan melakukan hal serupa dalam lima hari mendatang.