Protes hari Jumat (30/8) itu tampaknya lebih kecil daripada demonstrasi massal yang berlangsung beberapa pekan sebelumnya, meskipun Ikhwanul mendesak diselenggarakannya demonstrasi besar-besaran di berbagai penjuru negara itu seusai sholat Jumat.
Protes terbesar di ibukota, Cairo, diikuti lebih dari 10 ribu orang. Ribuan lainnya berkumpul di kota-kota lain, sementara protes-protes yang lebih kecil diikuti ratusan orang, termasuk banyak perempuan dan anak-anak.
Para demonstran berpawai melalui jalan-jalan seraya menyerukan slogan menentang panglima militer Mesir, Jenderal Abdel-Fatah el-Sissi, yang memimpin kudeta 3 Juli yang menggulingkan Presiden Mohammed Morsi, pemimpin Ikhwanul.
Kebanyakan demonstran pada hari Jumat bukanlah anggota Ikhwanul. Sebagian mengatakan mereka menuntut keadilan atas tewasnya anggota keluarga mereka oleh pasukan keamanan pada bulan ini, atau memprotes cara disingkirkannya Morsi dari kekuasaan. Morsi adalah presiden pertama Mesir yang dipilih secara bebas.
Protes terbesar di ibukota, Cairo, diikuti lebih dari 10 ribu orang. Ribuan lainnya berkumpul di kota-kota lain, sementara protes-protes yang lebih kecil diikuti ratusan orang, termasuk banyak perempuan dan anak-anak.
Para demonstran berpawai melalui jalan-jalan seraya menyerukan slogan menentang panglima militer Mesir, Jenderal Abdel-Fatah el-Sissi, yang memimpin kudeta 3 Juli yang menggulingkan Presiden Mohammed Morsi, pemimpin Ikhwanul.
Kebanyakan demonstran pada hari Jumat bukanlah anggota Ikhwanul. Sebagian mengatakan mereka menuntut keadilan atas tewasnya anggota keluarga mereka oleh pasukan keamanan pada bulan ini, atau memprotes cara disingkirkannya Morsi dari kekuasaan. Morsi adalah presiden pertama Mesir yang dipilih secara bebas.
