Tautan-tautan Akses

Putin Perpanjang Larangan Impor Pangan dari Barat


Seorang perempuan membawa telur menuju pasar yang buka seminggu sekali setiap Sabtu, di Stavropol, Rusia selatan, 7 Maret 2015. (Foto: dok).
Seorang perempuan membawa telur menuju pasar yang buka seminggu sekali setiap Sabtu, di Stavropol, Rusia selatan, 7 Maret 2015. (Foto: dok).

Presiden Rusia Vladimir Putin telah memperpanjang larangan impor makanan dari Barat selama 18 bulan lagi setelah Uni Eropa memutuskan untuk memperpanjang pemberlakuan sanksi-sanksi terhadap Rusia karena tindakannya di Ukraina.

Keputusan Putin ini membuat larangan impor makanan berlaku hingga tanggal 31 Desember 2019. Keputusan itu sesuai langkah Uni Eropa yang memperpanjang pembatasan-pembatasan terhadap Rusia hingga akhir tahun depan.

AS dan Uni Eropa memberlakukan sejumlah sanksi untuk menghukum Rusia karena menganeksasi Krimea di Ukraina dan mendukung pemberontak separatis di Ukraina Timur. Pencabutan sanksi itu tergantung kemajuan yang dicapai dalam kesepakatan perdamaian tahun 2015 untuk Ukraina Timur. Rusia beragumentasi kesepakatan perdamaian itu sulit diwujudkan karena kesalahan Ukraina sendiri.

Sanksi-sanksi tersebut mengganggu perekonomian Rusia, karena membatasi akses ke pasar-pasar finansial global dan melarang impor-impor peralatan teknologi penting. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG