Pemimpin Rusia itu mengatakan kepada wartawan di Moskow hari Minggu bahwa ia menyambut baik gencatan senjata yang dihimbau Presiden Ukraina Petro Poroshenko. Tapi Putin menyayangkan adanya tembakan artileri dari sisi Ukraina Sabtu malam, sehari setelah Poroshenko memulai gencatan senjata sepihak.
Poroshenko mengemukakan sebuah rencana perdamaian Sabtu, mendesak semua pihak untuk mendukung rencana tersebut dan menyelesaikan perbedaan mereka melalui dialog.
Sebelumnya Sabtu, separatis pro-Rusia menolak gencatan senjata sepihak Ukraina.
Penjaga perbatasan Ukraina mengatakan pemberontak menyerang salah satu pos mereka di wilayah Donetsk, beberapa jam setelah Presiden Poroshenko memerintahkan penghentian pertempuran. Sedikitnya tiga tentara cedera.