Seorang warga Irak berusia 17 tahun telah ditangkap di Jerman setelah diduga menghubungi anggota senior kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah atau ISIS.
Tim jaksa di Frankfurt mengatakan bahwa remaja tersebut ditahan hari Selasa di kota Eschwege, Jerman tengah.
Harian Jerman Bild hari Jumat melaporkan bahwa warga Irak itu, yang datang ke Jerman pada tahun 2015 sebagai pengungsi, dicurigai sedang mempersiapkan sebuah serangan, dan diduga mendapatkan instruksi untuk membuat alat peledak dengan menggunakan mobil yang dikendalikan dari jarak jauh.
Kantor berita dpa mengutip jaksa yang mengatakan bahwa pihak berwenang menyita telepon genggam dan komputer setelah menggeledah rumah tersangka.[lt]