Para pejabat militer Korea Selatan mengumumkan penempatan rudal baru tersebut hari Kamis (19/4) dalam jumpa pers bagi para wartawan Korea Selatan sebagai reaksi atas peluncuran roket Korea Utara yang gagal dan kekhawatiran akan persiapan percobaan nuklir Korea Utara.
Seoul merilis rekaman video yang memperlihatkan misil tersebut diluncurkan, terbang di udara, dan menghantam sasarannya.
Kantor berita Yonhap mengutip pejabat tinggi Kementerian Pertahanan, Mayor Jenderal Shin Won-sik, mengatakan rudal tersebut mempunyai jarak jangkauan lebih dari 1000 kilometer dan dapat menyerang tempat dimanapun di Korea Utara. Rudal penjelajah mampu terbang rendah dari darat dan menghindari pertahanan musuh untuk mencapai sasarannya.
Para pejabat kementerian pertahanan mengatakan rudal penjalajah itu telah dikembangkan dengan menggunakan teknologi yang semuanya dibuat dari dalam negeri, dan menonjolkan perbedaan yang jauh dari rudal balistik jarak jauh Korea Utara yang menemui kegagalan yang memalukan dalam tiga kali percobaan peluncuran.
Yonhap, kantor berita setengah resmi Korea Selatan, mengutip penrnyataan Shin yang mengatakan Korea Selatan juga telah menempatkan misil balistik taktis atau jarak dekat yang baru dengan jangkauan 300 kilometer.
Seoul merilis rekaman video yang memperlihatkan misil tersebut diluncurkan, terbang di udara, dan menghantam sasarannya.
Kantor berita Yonhap mengutip pejabat tinggi Kementerian Pertahanan, Mayor Jenderal Shin Won-sik, mengatakan rudal tersebut mempunyai jarak jangkauan lebih dari 1000 kilometer dan dapat menyerang tempat dimanapun di Korea Utara. Rudal penjelajah mampu terbang rendah dari darat dan menghindari pertahanan musuh untuk mencapai sasarannya.
Para pejabat kementerian pertahanan mengatakan rudal penjalajah itu telah dikembangkan dengan menggunakan teknologi yang semuanya dibuat dari dalam negeri, dan menonjolkan perbedaan yang jauh dari rudal balistik jarak jauh Korea Utara yang menemui kegagalan yang memalukan dalam tiga kali percobaan peluncuran.
Yonhap, kantor berita setengah resmi Korea Selatan, mengutip penrnyataan Shin yang mengatakan Korea Selatan juga telah menempatkan misil balistik taktis atau jarak dekat yang baru dengan jangkauan 300 kilometer.
