Senat Amerika setuju untuk meloloskan nominasi Brett Kavanaugh ke Mahkamah Agung melalui pemungutan suara yang berlangsung Sabtu (6/10). Keputusan itu diambil setelah berminggu-minggu kontroversi seputar tuduhan serangan seksual dan kecaman terhadap karakter dan temperamennya.
Nominasi Kavanaugh dikukuhkan dengan suara 50 – 48 dalam sidang pleno Senat. Sementara para senator memberikan suara, pemrotes di luar ruang sidang berteriak, “Saya tidak mendukung,” dan “memalukan,” sehingga Wakil Presiden Mike Pence berulangkali harus menyerukan ketertiban.
Presiden Donald Trump mengirim cuitan di Twitter setelah pemungutan suara itu:
“Saya memuji dan memberi selamat kepada Senat yang telah mengukuhkan seorang calon hebat, Hakim Brett Kavanaugh, ke Mahkamah Agung Amerika. Nanti saya akan tandatangani Komisi Penunjukannya, dan dia akan disumpah secara resmi. Sangat menggembirakan!”
Analis mengatakan, Kavanaugh yang dipilih oleh Presiden Trump, akan memberi pihak konservatis mayoritas 5 banding 4 di Mahkamah itu.
Penunjukan seumur hidup itu berarti Kavanaugh yang berusia 53 tahun akan berperan di pengadilan tertinggi itu selama berpuluh-puluh tahun. Kavanaugh menggantikan Haking Agung Anthony Kennedy yang akan pensiun.[jm/vm]
