Seorang perempuan Palestina meninggal Sabtu pagi akibat terpapar gas air mata yang digunakan tentara Israel dalam demonstrasi di Tepi Barat menentang tembok pemisah Israel.
Jawaher Abu Rahma meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Ramallah setelah ambruk pada hari Jumat pada sebuah aksi protes di kota Bilin. Demonstrasi mingguan menentang pagar pembatas telah berlangsung bertahun-tahun di Bilin.
Para pejabat Palestina menyebut kematian perempuan itu sebagai kejahatan perang. Para demonstran mengklaim tentara Israel melontarkan gas air mata dalam jumlah luar biasa ke arah demonstran. Para pejabat Israel mengatakan sedang mengusut insiden itu.
Rumah sakit tempat Abu Rahma meninggal tidak menyebutkan apakah ia menderita asma atau kondisi lain yang mungkin memperburuk dampak terpapar gas air mata.
Seorang Perempuan Palestina Tewas Saat Protes di Tepi Barat
Jawaher Abu Rahma meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Ramallah setelah ambruk pada hari Jumat pada sebuah aksi protes di kota Bilin.