Enam penyerang bersenjata lengkap menewaskan 14 warga sipil dan dua tentara pada hari Minggu (13/3) dalam serangan terhadap tiga hotel di kawasan peristirahatan tepi pantai Grand Bassam, di Pantai Gading sebelum pihak berwenang mengatakan mereka bisa “mengatasi” orang-orang bersenjata itu.
Para sanksi mata mengatakan para penyerang mengenakan penutup muka dan datang berjalan kaki di pantai salah satu hotel, Southern Star yang penuh dengan pekerja asing selama gelombang panas melanda kota yang berpenduduk sekitar 80 ribu orang itu.
Presiden Pantai Gading Alassane Ouattara mengatakan jumlah yang tewas 16.
Wartawan VOA Emilie Lob di lokasi itu mengatakan melihat sekurangnya enam mayat tergeletak. Seorang saksi mata mengatakan kepadanya sampai 10 orang korban yang tertembak tergeletak dan salah seorang penembak di tembak mati.
Para saksi mata mengatakan ke empat pria penyerang itu meneriakkan “Allahu Akbar” sebelum melepaskan tembakan. [my/jm]
