Pemberontak bersenjata yang menyamar sebagai dokter menyerang rumah sakit militer terbesar Afghanistan di ibukota, Kabul, hari Rabu, sehingga menewaskan 31 orang dan melukai sedikitnya 87 lainnya, sebut Kementerian Pertahanan. Pasukan keamanan Afghanistan mengepung fasilitas tersebut, dan menewaskan seluruh penyerang untuk mengakhiri pengepungan berjam-jam itu.
Menurut para saksi mata, serangan diawali oleh aksi pelaku serangan bom bunuh diri di pintu gerbang Rumah Sakit Sardar Mohammad Daud Khan di tengah kota Kabul. Setelah itu beberapa penyerang bersenjatakan senapan otomatis, granat dan rompi bom bunuh diri menyerbu bangunan beberapa lantai berkapasitas 400 tempat tidur itu.
Para penyerang terus menarget para pasien dan petugas medis sebelum pasukan Afghanistan menembak mati mereka.
Kelompok yang setia kepada ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Para saksi mata menyatakan mobil-mobil ambulans membawa para korban ke rumah sakit sipil Wazir Akbar Khan di dekat lokasi serangan. Sebagian besar korban diyakini adalah para pegawai rumah sakit. [uh/ab]