Pejabat pemerintah di Afghanistan timur laut mengatakan, sebuah serangan besar Taliban menewaskan 18 tentara Afghanistan beberapa hari lalu, dan beberapa diantara tentara tersebut dipenggal kepalanya.
Ahmad Nawid Froutan, juru bicara pemerintah di provinsi Badakhshan, mengatakan, hari Senin, 10 tentara lagi hilang setelah serangan yang terjadi hari Jumat itu.
Kementerian Pertahanan Afghanistan menyebutkan, Senin pagi, serangan di distrik Jurmdi Badakhshan itu mengakibatkan 30 tentara "tewas, cedera dan hilang." Kementerian pertahanan menambahkan, mereka sedang melaksanakan investigasi terhadap serangan itu, yang dikatakan akibat "kelalaian" yang tidak secara khusus disebutkan oleh seorang perwira militer di situ.
Taliban mengklaim melakukan serangan tersebut dan mengungkapkan bahwa mereka sebenarnya telah membunuh 49 tentara. Taliban seringkali membesar-besarkan klaim mereka. Serangan besar itu terjadi saat Afghanistan memasuki masa tempur musim panas.