Edward Snowden, bekas pegawai kontrak badan intelijen Amerika, yang membocorkan rincian program pemantauan pemerintah di dalam dan di luar negeri mengatakan, ia “dilatih menjadi seorang mata-mata” dan bekerja sebagai agen rahasia di luar negeri untuk komunitas intelijen Amerika.
Dalam wawancara dengan penyiar berita NBC-TV Brian Williams di Moskow, Snowden menyangkal para pengecam yang menyebutnya tidak lebih sebagai seorang analis kelas rendah, dan mengatakan ia berpura-pura “melakukan pekerjaan yang tidak dilakukannya, dan bahkan disuruh menggunakan nama samaran”. Petikan-petikan wawancara itu dirilis hari Selasa (27/5).
Yang hendak mereka lakukan adalah menggunakan salah satu tugas dalam karir saya untuk mengalihkan perhatian dari keseluruhan pengalaman saya di mana saya bekerja sebagai agen rahasia CIA. Saya bekerja sebagai agen rahasia NSA di luar negeri dan bekerja untuk Kantor Intelijen Pertahanan sebagai dosen Akademi Pelatihan Antar intelijen di mana saya mengembangkan sumber daya dan cara-cara untuk mengamankan informasi dan para petugas kita di lingkungan yang paling sulit dan berbahaya di seluruh dunia. Jadi apabila mereka menyebut saya petugas administrasi tingkat rendah yang tidak tahu apa yang saya katakan, saya bisa katakan itu menyesatkan.
Snowden bekerja sebagai seorang karyawan kontrak bagi NSA ketika melarikan diri ke Hong Kong tahun lalu dengan membawa dokumen-dokumen yang disimpan dalam komputer yang merinci pengumpulan data besar-besaran komunikasi elektronik warga Amerika.
Ia menyerahkan dokumen-dokumen itu pada wartawan Glenn Greenwald yang menyebarkan berita itu kepada harian Inggris, The Guardian. Snowden akhirnya melarikan diri ke Moskow di mana ia diberi suaka. Ia menghadapi tuduhan kriminal di Amerika karena mengungkap informasi rahasia.
Minggu lalu DPR Amerika mensahkan UU untuk mengakhiri penyimpanan data besar-besaran NSA untuk rekaman percakapan telepon dan internet warga Amerika.
Wawancara penuh Snowden yang pertama dengan kantor berita Amerika ini, sejak membocorkan dokumen-dokumen tersebut akan disiarkan hari Rabu.
Snowden bekerja sebagai kontraktor untuk Badan Keamanan Nasional ketika ia terbang ke Hong Kong tahun lalu dengan dokumen yang dikomputerisasi yang memuat rincian koleksi NSA yang sangat besar komunikasi elektronik warga Amerika.
Dalam wawancara dengan penyiar berita NBC-TV Brian Williams di Moskow, Snowden menyangkal para pengecam yang menyebutnya tidak lebih sebagai seorang analis kelas rendah, dan mengatakan ia berpura-pura “melakukan pekerjaan yang tidak dilakukannya, dan bahkan disuruh menggunakan nama samaran”. Petikan-petikan wawancara itu dirilis hari Selasa (27/5).
Yang hendak mereka lakukan adalah menggunakan salah satu tugas dalam karir saya untuk mengalihkan perhatian dari keseluruhan pengalaman saya di mana saya bekerja sebagai agen rahasia CIA. Saya bekerja sebagai agen rahasia NSA di luar negeri dan bekerja untuk Kantor Intelijen Pertahanan sebagai dosen Akademi Pelatihan Antar intelijen di mana saya mengembangkan sumber daya dan cara-cara untuk mengamankan informasi dan para petugas kita di lingkungan yang paling sulit dan berbahaya di seluruh dunia. Jadi apabila mereka menyebut saya petugas administrasi tingkat rendah yang tidak tahu apa yang saya katakan, saya bisa katakan itu menyesatkan.
Snowden bekerja sebagai seorang karyawan kontrak bagi NSA ketika melarikan diri ke Hong Kong tahun lalu dengan membawa dokumen-dokumen yang disimpan dalam komputer yang merinci pengumpulan data besar-besaran komunikasi elektronik warga Amerika.
Ia menyerahkan dokumen-dokumen itu pada wartawan Glenn Greenwald yang menyebarkan berita itu kepada harian Inggris, The Guardian. Snowden akhirnya melarikan diri ke Moskow di mana ia diberi suaka. Ia menghadapi tuduhan kriminal di Amerika karena mengungkap informasi rahasia.
Minggu lalu DPR Amerika mensahkan UU untuk mengakhiri penyimpanan data besar-besaran NSA untuk rekaman percakapan telepon dan internet warga Amerika.
Wawancara penuh Snowden yang pertama dengan kantor berita Amerika ini, sejak membocorkan dokumen-dokumen tersebut akan disiarkan hari Rabu.
Snowden bekerja sebagai kontraktor untuk Badan Keamanan Nasional ketika ia terbang ke Hong Kong tahun lalu dengan dokumen yang dikomputerisasi yang memuat rincian koleksi NSA yang sangat besar komunikasi elektronik warga Amerika.