Pesawat-pesawat jet tempur menggempur target-target di Yaman untuk hari ke-dua berturut-turut, sebagai bagian dari usaha regional pimpinan Arab Saudi untuk mengalahkan pemberontak Houthi, yang telah merebut banyak wilayah negeri itu.
Pesawat-pesawat perang koalisi menggempur pangkalan-pangkalan militer dan target-target yang dikuasai pemberontak di dan sekitar ibukota Sana'a, hari Jumat, menurut laporan media Saudi dan saksi-saksi di Yaman.
Para pejabat militer juga mengatakan, serangan-serangan udara itu menargeti propinsi utara Saada, tempat asal pemberontak Houthi.
Para pejabat militer Saudi telah menyatakan, tahap pertama gelombang pemboman tersebut "sukses," tetapi memperingatkan, mungkin gempuran sekutu di darat juga diperlukan, ujar penasihat kementerian pertahanan Saudi, Ahmad Bin Hassan Asiri.
Sebuah koalisi 10 negara yang dibentuk cepat, termasuk lima kerajaan di wilayah Teluk, sedang berusaha mengalahkan pemberontak Houthi yang didukung Iran. Koalisi itu juga berusaha menegakkan kembali pemerintahan Yaman yang didukung dunia internasional.
