Mahkamah Kejahatan Internasional, yang telah mendakwa Presiden Sudan Omar al-Bashir atas tuduhan kejahatan perang di Darfur, mengimbau Amerika Serikat akan menahan Bashir jika ia datang di New York.
Bashir dijadwalkan berpidato di depan sidang Majelis Umum PBB hari Kamis ini (26/9). Sebelumnya hari Rabu malam, para pejabat PBB mengatakan, Sudan membatalkan kehadiran Bashir, dan Menteri Luar Negeri Ali Karti akan berpidato mewakili Bashir hari Jumat (27/9).
Tetapi kantor berita Sudan mengatakan Kementerian Luar Negeri membantah laporan itu, dan mengatakan bahwa permohonan visa Bashir dan delegasinya masih menunggu persetujuan kedutaan besar Amerika Serikat di Khartoum.
Kementerian Luar Negeri Sudan mengimbau agar Amerika Serikat memroses permohonan visa itu.
Bashir dijadwalkan berpidato di depan sidang Majelis Umum PBB hari Kamis ini (26/9). Sebelumnya hari Rabu malam, para pejabat PBB mengatakan, Sudan membatalkan kehadiran Bashir, dan Menteri Luar Negeri Ali Karti akan berpidato mewakili Bashir hari Jumat (27/9).
Tetapi kantor berita Sudan mengatakan Kementerian Luar Negeri membantah laporan itu, dan mengatakan bahwa permohonan visa Bashir dan delegasinya masih menunggu persetujuan kedutaan besar Amerika Serikat di Khartoum.
Kementerian Luar Negeri Sudan mengimbau agar Amerika Serikat memroses permohonan visa itu.