Komandan-komandan Taliban Pakistan mengaku telah mendirikan kamp-kamp di Suriah dan mengirim ratusan orang untuk berjuang bersama-sama pemberontak Sunni yang menentang Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Komandan senior Tehrik-e-Taliban yang berbasis di Pakistan pekan ini menyebut pemberontak Suriah sebagai saudara Muslim Taliban dan sahabat Arab. Seorang komandan berjanji akan melansir video-video mengenai kemenangan Taliban Pakistan di Suriah.
Ini bukan kabar pertama mengenai pejuang Sunni asing berbondong-bondong ke Suriah untuk bergabung dengan apa yang mereka sebut perang suci melawan Muslim Syiah.
Kedatangan para pejuang asing semakin merumitkan upaya-upaya Amerika untuk membantu pemberontak, khususnya karena Amerika sedang mempertimbangkan pengiriman senjata bagi rakyat Suriah yang berjuang melawan pemerintahan Assad.
Namun, paling tidak satu komandan Taliban Pakistan telah membantah berita mengenai pendirian kamp-kamp di Suriah. Ia mengatakan kepada kantor berita Perancis bahwa hanya beberapa orang militan yang telah pergi untuk berjuang di Suriah, dan mereka kebanyakan adalah para pejuang Arab dan Asia Tengah.
Komandan senior Tehrik-e-Taliban yang berbasis di Pakistan pekan ini menyebut pemberontak Suriah sebagai saudara Muslim Taliban dan sahabat Arab. Seorang komandan berjanji akan melansir video-video mengenai kemenangan Taliban Pakistan di Suriah.
Ini bukan kabar pertama mengenai pejuang Sunni asing berbondong-bondong ke Suriah untuk bergabung dengan apa yang mereka sebut perang suci melawan Muslim Syiah.
Kedatangan para pejuang asing semakin merumitkan upaya-upaya Amerika untuk membantu pemberontak, khususnya karena Amerika sedang mempertimbangkan pengiriman senjata bagi rakyat Suriah yang berjuang melawan pemerintahan Assad.
Namun, paling tidak satu komandan Taliban Pakistan telah membantah berita mengenai pendirian kamp-kamp di Suriah. Ia mengatakan kepada kantor berita Perancis bahwa hanya beberapa orang militan yang telah pergi untuk berjuang di Suriah, dan mereka kebanyakan adalah para pejuang Arab dan Asia Tengah.